TRIK INTELIJEN

TRIK INTELIJEN
BEST JURNALISTIK

SEMBAH SUJUT ADMIN BLOG


I made this widget at MyFlashFetish.com.

Kamis, 15 September 2011

Dua orang warga SAD terbunuh di pasar Pamenang



Pamenang warta polisi,

Suasana dusun tanah timbun kelurahan pasar Pamenang masih mencekam disetiap sudut siku jalan masih tersimpan beberapa senjata berupa potongan kayu, pedang, tombak dan lain lain. hal ini untuk antisipasi jika sewaktu-waktu warga SAD kembali menyerang. puluhan brimob dari kompi sarko yang bermarkas di desa karang anyar kecamatan pamenang barat stanbay di setiap penjuru dusun tanah timbun. kejadian yang menelan korban jiwa dua warga sad ini nampaknya luput dari pantauwan media tv baik lokal maupun nasional.

Menurut salah satu warga yang tidak mau namanya di publikasikan menceritakan kronologis awal terjadinya insiden yang menelan korban dua warga SAD itu. cerita awalnya begini. suku kubu (SAD) itu mau nyebrang jembatan gantung. sambil memangul sekarung beras lebih kurang 25kg. salah satu warga bernama abdullah ( badul ) menegur untuk menesehati supaya hati hati takut berasnya jatuh ke sungai. entah bagaimana secara kebetulan beras suku kubu(SAD)itu memang nyemplung ke sungai. merasa berasnya jatuh ke suangai suku SAD itu berbalik menyerang badul dengan menghunus senjata tajam berupa parang dan menuduh badul menyumpahinya. hal itu di lihat warga lain dan berusaha melerai tapi suku SAD itu mengibaskan parangnya secara membabi buta, alhamdulillah berhasil ditangkap masa dan dinasehati sekedarnya kemudian dilepaskan. namun beberapa waktu kemudian mereka datang lagi membawa temannya. maka terjadilah perang. dalam pertempuran itu dua suku SAD tewas.

Menurut kami sudah waktunya suku SAD mendapatkan hak hukum yg sama dengan warga negara indonesia yang lain memandangkan mereka ini sudah membaur dengan masyarakat banyak dan sering bermasalah dengan warga setempat. harapan kami pemerintah atau badan-badan NGO propinsi jambi mengambil langkah untuk memfasilitasi kaum SAD untuk membaur sepenuhnya baik dalam segi sosial dan budaya masyarakat pribumi.

Jumat, 05 Agustus 2011

FUNGSIONAL DAN TUGAS TUGAS KEPOLISIAN




SPKT : Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu

SPKT sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf a merupakan unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada dibawah Kapolda

SPKT bertugas :

Memberikan pelayanan Kepolisian secara terpadu kepada masyarakat dalam bentuk penerimaan dan penanganan laporan atau pengaduan,pemberian bantuan atau pertolongan dan pelayanan surat keterangan;dan
Menyajikan informasi yang berkaitan dengan kepentingan tugas kepolisian guna dapat diakses sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Dalam pelaksanaan tugas sebagaiamana dimaksud pada ayat (2), SPKT menyelenggarakan fungsi :

Pelayanan kepolisian kepada masyarakat secara terpadu, antara lain Laporan Polisi ( LP ), Surat Tanda Terima Laporan Polisi ( STTPLP ), Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan ( SP2HP ), Surat Keterangan Tanda Lapor Kehilangan ( SKTLK ), Surat Keterangan Catatan Kepolisian ( SKCK ), Surat Tanda Terima Pemberitahuan ( STTP ), Surat Keterangan Lapor Diri ( SKLD ), Surat IZIN Keramaian, Surat REkomendasi Izin Usaha Jasa Pengamatan, Surat Izin Mengemudi ( SIM ), dan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor ( STNK );
Pengkoordinasian dan pemberian bantuan serta pertolongan, anatara laian Penanganan temapt Kejadian Perkara ( TKP ) meliputi Tindakan Pertama di TKP ( TPTKP ) dan pengolahan TKP, Turjawali, dan pengamanan;
Pelayanan masyarakat anatar lain melalui telepon, pesan singkat, faksimili, internet ( jejaring sosial ), dan surat;
Penyajian informasi umum yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;dan
Penyiapan registrasi pelaporan, penyusunan, dan penyampaian laporan harian kepada Kapolda melalui Roops.

SPKT terdiri dari :

Urusan Perencanaan dan Administrasi ( Urrenmin ); dan
Kepala Siaga SPKT ( Ka Siaga SPKT ).

Ka Siaga SPKT terdiri dari kasiaga SPKT I, II, dan III.

Dalam pelaksanaan tugasnya, Ka Siaga SPKT dibantu Oleh :

Perwira Pelayanan Masyarakat ( Payanmas ), yang bertugas memproses pelayanan penerimaan dan penanganan laporan atau pengaduan masyarakat, serta pemberian bantuan dan pertolongan kepolisian;
Perwira administras ( Pamin ), yang bertugas menyelenggarakn pengadministrasian umum kegiatan siaga SPKT dan pelayanan surat keterangan kepolisian;dan
Piket Fungsi dari masing-masing fungsi operasional yang bertugas membantu Ka Siaga dalam menindaklanjuti seluruh kegiatan pelayanan dan pemberian bantuan pertolongan kepolisian kepda masyarakat.

Ka Siaga SPKT sebagaimana dimaksud dalam Pasal 114 huruf b bertugas memberikan pelayanan kepolisian pada masyarakat dalam bentuk penerimaan dan penanganan laporan atau pengaduan, pemberian bantuan atau pertolongan, dan pelayanan surat keterangan.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ), Ka Siaga SPKT menyelenggarakan fungsi :

Penerimaan dan penanganan laporan atau pengaduan masyarakat;
Pemberian pelayanan kepolisian antara lain, penerbitan surat keterangan kepolisian yang dibutuhkan oleh pihak yang berkepentingan; dan
Pengkoordinasian dan pemberian bantuan serta pertolongan kepolisian, antara lain Penanganan Tempat Kejadian Perkara ( TKP ) meliputi Tindakan Pertama di TKP ( TPTKP ) dan pengolahan TKP, Turjawali, dan pengamanan

==================================================


Dit. Intelkam

DIREKTORAT INTELIJEN KEAMANAN

Ditintelkam sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf b merupakan unsur pelaksana tugas pokok yang berada dibawah Kapolda.

Direktorat Intelkam bertugas :

Membina dan menyelenggarakan kegiatan intelijen dalam bidang keamanan, termasuk persandian dan produk intelijen, pembentukan dan pembinaan jaringan intelijen kepolisian baik sebagai bagian dari kegiatan satuan-satuan atas maupun sebagai bahan masukan penyusuanan rencana kegiatan opersional,dan peringatan dini ( early warning );
Memberikan pelayanan administrasi dan pengawasan senjata api atau bahan peledak, orang asing, dan kegiatan sosial atau politik masyarakat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
Mengumpulkan dan mengolah data serta menyajikan informasi dan dokumentasi kegiatan Ditintelkam.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2 ), Ditintelkam menyelenggarakan fungsi :

Pembinaan kegiatan intelijen dalam bidang keamanan, antara lain persandian dan produk intelijen di lingkungan Polda;
Pelaksanaan kegiatan operasional intelijen keamanan guna terselenggaranya deteksi dini ( early detection ) dan peringatan dini ( early warning ) melalui pemberdayaan personel pengemban fungsi intelijen;
Pengumpulan, penyimpanan, dan pemutakhiran biodata tokoh formal atau informal organisasi sosial, masyarakat, politik, dan pemerintah;
Pendokumentasian dan penganalisisan terhadap perkembangan lingkungan strategik serta penyusunan produk intelijen untuk mendukung kegiatan polda;
Penyusunan prakiraan intelijen keamanan dan menyajikan hasil analisis setiap perkembangan yang perlu mendapat perhatian pimpinan; dan
Pemberian pelayanan dalam bentuk surat izin atau keterangan yang menyangkut orang asiang, senjata apai dan bahan peledak, serta kegiatan sosial atau politik masyarakat, dan SKCK kepada masyarakat yang membutuhkan, serta melakukan pengawasan dan pengamanan atas pelaksanaannya.

Ditintelkam dipimpin oleh Dirintelkam yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari di bawah kendali Wakapolda.

Dirintelkam dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirintelkam, yang bertanggung jawab kepada Dirintelkam.

Dirintelkam terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Analisis ( Baganalisis );
Seksi Pelayanan Administrasi ( Siyanmin );
Seksi Intelijen Teknologi ( Siinteltek );
Seksi Sandi ( Sisandi ); dan
Sub Direktorat ( Subdit ).
===========================================


DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL UMUM

Ditreskrimum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf c merupakan unsur pelaksana tugas pokok yang berada dibawah Kapolda.

Ditreskrim bertugas menyelenggarakan penyelidikan, penyidikan, dan pengawasan penyidikan tindak pidana umum, termasuk fungsi Identifikasi dan Laboratorium Forensik lapangan.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Ditreskrimum menyelenggarakan fungsi :

Pembinaan pelaksanaan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana umum, identifikasi dan laboratorium forensik lapangan;
Pelayanan dan perlindungan khusus kepada remaja, anak, dan wanita baik sebagai pelaku maupun korban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
Pengidentifikasian untuk kepentingan penyidikan dan pelayanan umum;
Penganalisisan kasus beserta penanganannya, serta mempelajari dan mengkaji efektifitas pelaksanaan tugas Ditreskrimum;
Pelaksanaan pengawasan penyidikan tindak pidana umum di lingkungan Polda; dan
Pengumpulan dan pengolahan data serta menyajikan informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditreskrimum.

Ditreskrimum dipimpin oleh Dirreskrimum yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dibawah kendali Wakapolda.

Dirreskrimum dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirreskrimum yang bertanggung jawab kepada Dirreskrimum.

Ditreskrimum terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Bagian Pengawas Penyidikan ( Bagwassidik );
Seksi Identifikasi ( Siident ); dan
Sub Direktorat ( Subdit ).

==============================================


DIREKTORAT RESERSE NARKOBA

Ditresnarkoba sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf e merupakan unsur pelaksana tugas pokok yang berada di bawah Kapolda.

Ditrresnarkoba bertugas menyelenggarakan penyelidikan dan penyidikan tindak pidana penyalahgunaan narkoba, termasuk penyuluhan dan pembinaan dalam rangka pencegahan dan rehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba.

Dalam melaksanakan tugas sebagaiman dimaksud pada ayat (2), Ditresnarkoba menyelenggarakan fungsi :

Penyelidikan/penyidikan tindak pidana penyalahgunaan narkoba;
Penganalisisan kasus narkoba beserta penanganannya dan pengkajian efektifitas pelaksanaan tugas Diresnarkoba;
Pengawasan penyidikan tindak pidana narkoba dilingkungan Polda;
Pembinaan dan penyuluhan dalam rangka pencegahan dan rehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba; dan
Pengumpulan dan pengolahan data serta menyajikan informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditresnarkoba.

Diresnarkoba dipimpin oleh Dirresnarkoba yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari hari di bawah kendali Wakapolda.

Dirresnarkoba dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirresnarkoba yang bertanggung jawab kepada Dirresnarkoba.

Ditresnarkoba terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Bagian Pengawas Penyidikan ( Bagwassidik ); dan
Sub Direktorat ( Subdit )


================================================


DIREKTORAT PEMBINAAN MASYARAKAT

Dit. Binmas : Direktorat Pembinaan masyarakat adalah unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada dibawah kapolda

Ditbinmas bertugas menyelenggarakan pembinaan masyarakat yang meliputi kegiatan Polmas, ketertiban masyarakat dan kegiatan koordinasi, pengawasan dan pembinaan terhadap bentuk pengamanan swakarsa, Kepolisian Khusus (Polsus), serta kegiatan kerja sama dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam melaksanakan tugas Ditbinmas menyelenggarakan fungsi :

Pengembangan bentuk-bentuk pengamanan swakarsa dalam rangka peningkatan kesadaran dan ketaatan masyarakat terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan;
Pengembangan peran serta masyarakat dalam pembinaan keamanan, ketertiban, dan perwujudan kerjasama Polda dengan masyarakat yang kondusif;
Pembinaan di bidang ketertiban masyarakat masyarakat antara lain pembinaan terhadap remaja, pemuda, wanita dan anak;
Pembinaan teknis, pengkoordinasian, dan pengawasan Polsus;
Pembinaan pelaksanaan kegiatan Polmas yang meliputi pengembangan kemitraan dan kerjasama antara Polda dengan masyarakat dan pemerintah serta organisasi non pemerintah;dan
Pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditbinmas.

Ditbinmas dipimpin oleh Dirbinmas yang bertanggung jawab kepada kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari di bawah kendali Wakapolda.

Dirbinmas dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirbinmas yang bertanggung jawab kepada Dirbinmas.

Dirbinmas terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Subdirektorat Pembinaan, Penertiban, dan Penyuluhan ( Subditbintibluh );
Subdirektorat Pembinaan Satpam / Polsus ( Subditbinsatpam / Polsus );
Subdirektorat Pembinaan Perpolisian Masyarakat ( Subditbinpolmas ); dan
Subdirektorat Kerja Sama ( Subditkerma ).

=====================================


DIREKTORAT SAMAPTA BHAYANGKARA

Direktorat Samapta Bhayangkara adalah unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada di bawah Kapolda.

Dit Sabhara bertugas menyelenggarakan kegiatan Turjawali, bantuan satwa, pengamanan unjuk rasa, dan pengendalian massa.

Dalam melaksanakan tugas Dit sabhara menyelenggarakan fungsi :

Pengembangan sistem dan metode serta penyusunan peraturan teknis pelaksanaan tugas Ditsabhara;
Pemantauan, supervisi staf, pemberian arahan dalam rangka sosialisasi, dan asistensi guna menjamin terlaksananya penyelenggaraan tugas Ditsabhara;
Pemberian bimbingan, arahan, dan pelatihan teknis dalam pelaksanaan tugas di lingkungan Ditsabhara;
Perencanaan kebutuhan personel, peralatan materiil khusus sabhara dan pendistribusiannya, perencanaan kebutuhan anggaran serta pengajuan usulan, saran, pertimbangan penempatan, atau pembinaan karir personel Ditsabhara;
Penyiapan kekuatan personel dan peralatan untuk kepentingan tugas Turjawali, pengamanan unjuk rasa, pengendalian massa, negosiator, serta SAR.
Pembinaan teknis pemeliharaan ketertiban umum berupa penegakan hukum tindak pidana ringan dan TPTKP;
Pemeliharaan, pelatihan, dan penggunaan satwa dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pemeliharaan keamanan dan ketertiban; dan
Pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi kegiatan program ditsabhara.

Dit sabhara dipimpin oleh Dirsabhara yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dibawah kendali Wakapolda.

Dirsabhara dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirsabhara yang bertanggung jawab kepada Dirsabhara.

Ditsabhara terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbgrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Subdirektorat Penugasan Umum ( Subditgasum );
Subdirektorat Pengendalian Massa ( Subditdalmas ); dan
Unit Satwa.

==========================================


DIREKTORAT LALU LINTAS

Ditlantas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf h merupakan unsur pelaksana tugas pokok yang berada di bawah Kapolda.

Ditlantas bertugas menyelenggarakan kegiatan lalu lintas yang meliputi Pendidikan Masyarakat Lalu Lintas ( Dikmaslantas ), penegakan hukum, pengkajian masalah lalu lintas, administrasi Regident pengemudi serta kendaraan bermotor, melaksanakan patroli jalan raya antar wilayah, serta menjamin Kamseltibcarlantas.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2 ), Ditlantas menyelenggarakan fungsi :

Pembinaan lalu lintas kepolisian;
Pembinaan partisipasi masyarakat melalui kerja sama lintas sektoral, Dikmaslantas, dan pengkajian masalah di bidang lalu lintas;
Pelaksanaan operasi kepolisian bidang lalu lintas dalam rangka penegakan hukum dan ketertiban lalu lintas;
Pembinaan administrasi registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor serta pengemudi;
pelaksanaan patroli jalan raya dan penindakan pelanggaran serta penanganan kecelakaan lalu lintas dalam rangka penegakan hukum lalu lintas, serta menjamin Kamseltibcarlantas di jalan raya;
Pengamanan dan penyelamatan masyarakat pengguna jalan; dan
Pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditlantas.

Ditlantas dipimpin oleh Dirlantas yang bertanggung jawab kepada Kapolda dan dalam pelaksanaan tugas sehari hari di bawah kendali Wakapolda.

Dirlantas dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh Wadirlantas yang bertanggung jawab kepada Dirlantas.

Ditlantas terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Subdirektorat Pendidikan Masyarakat dan Rekayasa ( Subditdikyasa );
Subdirektorat Pembinaan Penegakan Hukum ( Subditbingakkum );
Subdirektorat registrasi dan Identifikasi ( Subditregident );
Subdirektorat Keamanan dan Keselamatan ( Subditkamsel );
Satuan Patroli Jalan Raya ( Sat PJR ); dan

===========================================


DIREKTORAT PENGAMANAN OBYEK VITAL

Dit. Pamobvit : Direktorat pengamanan obyek Vital adalah unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada di bawah kapolda.

Ditpamobvit bertugas menyelenggarakan kegiatan pengamanan terhadap obyek khusus yang meliputi personel dan fasilitas, materiil logistik, kegiatan di dalam fasilitas lembaga negara, perwakilan negara asing, lingkungan Industri termasuk VIP dan obyek pariwisata yang memerlukan pengamanan khusus.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (2 ), Ditpamobvit menyelenggarakan fungsi :

Pembinaan manajemen operasional dan pelatihan, penyelenggaraan anev serta pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditpamobvit;
Pengamanan lingkungan Industri dan kawasan tertentu yang memerlukan pengamanan khusus;
Pengamanan obyek wisata termasuk mobilitas wisatawan yang memerlukan pengamanan khusus;
Pengamanan kementrian dan lembaga negara termasuk VIP, yang memerlukan pengamanan khusus; dan
Pengamanan perwakilan negara asing termasuk VIP, yang memerlukan pengamanan khusus.

Ditpamobvit dipimpin oleh Dirpamobvit yang bertanggug jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari di bawah kendali Wakapolda.

Dirpamobvit dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirpamobvit yang bertanggung jawab kepada Dirpamobvit.

Ditpamobvit terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Opersiaonal ( Bagbinopsnal );
Subdirektorat Kawasan Tertentu ( Subditwaster );
Subdirektorat Pariwisata ( Subditwisata );
Subdirektorat Lembaga Negara ( Subditlemneg ); dan
Subdirektorat Perwakilan asing ( Subditkilas ).

===========================================


DIREKTORAT POLISI AIR & UDARA

Ditpolair sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf j merupakan unsur pelaksana tugas pokok Polda yang berada di bawah Kapolda.

Ditpolair bertugas menyelenggarakan fungsi Kepolisian perairan yang mencakup Patroli, TPTKP di perairan, SAR di wilayah perairan, dan Binmas pantai atau perairan serta pembinaan fungsi Kepolisian perairan dalam lingkungan Polda.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2 ), Ditpolair menyelenggarakan fungsi

Pemeliharaan dan perbaikan fasilitas serta sarana kapal di lingkungan Polda;
Pelaksanaan Patroli, pengawalan penegakan hukum di wilayah perairan, dan Binmas pantai di daerah hukum Polda;
Pemberian bantuan SAR di laut/perairan;
Pelaksanaan transportasi Kepolisian di perairan;
Pelaksanaan telemkomunikasi dan informatika di perairan; dan
Pengumpulan dan pengolahan data serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Ditpolair.

Ditpolair dipimpin oleh Dirpolair yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari hari di bawah kendali Wakapolda.

Ditpolair dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirpolair yang bertanggung jawab kepada Dirpolair.

DITPOLAIR terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Bagian Pembinaan Operasional ( Bagbinopsnal );
Subdirektorat Penegakan Hukum ( Subditgakkum );
Satuan Patroli Daerah ( Satrolda );
Subdirektorat Fasilitas, Pemeliharaan dan Perbaikan ( Subditfasharkan );dan
Kapal.


========================


DIREKTORAT PERAWATAN TAHANAN dan BARANG BUKTI

Dit. Tahti : Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti adalah unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada di bawah Kapolda.

Dittahti bertugas menyelenggarakan pengamanan, penjagaan dan pengawalan, perawatan tahanan meliputi pelayanan kesehatan tahanan, pembinaan tahanan serta mengamankan dan menyimpan barang bukti beserta administrasinya di lingkungan Polda serta melaporkan jumlah dan kondisi tahanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Dalam melaksanakan tugas Dittahti menyelenggarakan fungsi :

Pembianaan dan pemberian petunjuk tata tertib penahanan, yang meliputi memeriksa fasilitas ruang tahanan secara berkala, mengendalikan dan memonitor jumlah tahanan, serta melaporkan jumlah tahanan;
Pelayanan kesehatan dan pembinaan tahanan;
Pengamanan dan administrasi barang bukti; dan
Pengumpulan dan pengolahan data serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan Dittahti.

Dittahti dipimpin oleh Dirtahti yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari berada di bawah kendali Wakapolda.

Dirtahti dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wadirtahti yang bertanggung jawab kepada Dirtahti.

Dittahti terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Subdirektorat pengamanan tahanan ( Subditpamtah ); dan
subdirektorat Pemeliharaan dan Perawatan Tahanan ( Subditharwattah ); dan
Subdirektorat Barang bukti ( Subditbarbuk
========================================================



SATUAN BRIGADE MOBIL

Satbrimob sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 huruf l merupakan unsur pelaksana tugas pokok pada tingkat Polda yang berada di bawah Kapolda.

Satbrimob bertugas melaksanakan kegiatan penanggulangan terhadap gangguan keamanan berintensitas tinggi antara lain terorisme, huru-hara atau kerusuhan massa, kejahatan terorganisir bersenjata api atau bahan peledak, penanganan senjata kimia, Biologi dan Radioaktif ( KBR ) serta pelaksanaan kegiatan SAR.

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1 ), Satbrimob menyelenggarakan fungsi :

Pemberian latihan teknis di lingkungan Satbrimob guna mewujudkan standarisasi kemempuan dan kesiapan operasional satuan;
Penyiapan personel Satbrimob dalam rangka mendukung tugas satuan fungsi dan satuan kewilayahan di lingkungan Polda;
Pelaksanaan tugas operasional Brimobyang meliputi tugas Gegana dan Pelopor dalam rangka operasional kepolisian, penanganan senjata kimia ( KBR ), serta pemberian bantuan teknis dan kekuatan ( back up ) sesuai dengan standar operasional prosedur; dan
Pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian Informasi dan dokumentasi program kegiatan Satbrimob.

Satbrimob dipimpin oleh Kasatbrimob yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari hari di bawah kendali Wakapolda.

Kasatbrimob dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Wakasatbrimob, yang bertanggung jawab kepada Kasatbrimob.

Satbrimob terdiri dari :

Subbagian Perencanaan dan Administrasi ( Subbagrenmin );
Seksi Intelijen ( Siintel );
Seksi Opersi ( Siops );
Seksi Sarpras ( Sisarpras );
Seksi Provos ( Siprovos );
Seksi Teknologi Komunikasi ( Sitekkom );
Seksi Pelayanan Markas ( Siyanma );
Seksi Kesehatan dan Jasmani ( Sikesjas );
Detasemen A, B dan C ( Den A, B, dan C ); dan
Detasemen Gegana ( Den Gegana ).

===================================================


SEKOLAH POLISI NEGARA

SPN : Sekolah Polisi Negara adalah unsur pendukung pada tingkat Polda yang berada di bawah kapolda.

SPN bertugas menyelenggarakan pendidikan pembentukan Brigadir serta pendidikan dan pelatihan lainnya sesuai Renja atau kebijakan Kapolda dan /atau Kapolri.

Dalam melaksanakan tugas, SPN menyelenggarakan fungsi :

Perencanaan dan pengadministrasian umum, penatausahaan urusan dalam, pengurusan personel dan sarpras, serta pelayanan keuangan di lingkungan SPN;
Pelayanan umum antara lain : Pelayanan markas, manase, kesehatan dan pemeliharaan sarana prasarana dalam lingkungan SPN;
Penyiapan dan pelaksanaan pendidikan serta pengajaran, yang meliputi perencanaan pengadministrasian, pelaksanaan, dan pengendalian pendidikan dan pelatihan;
Pembinaan kepribadian dan pengasuhan siswa dalam rangka pelaksanaan pendidikan dan pelatihan;
Pelaksanaan pengajaran dan pelatihan serta penyiapan rencana pengajaran dan pelatihan dalam bentuk Tugas Instruksional umum ( TIU ) dan Tugas Instruksional Khusus ( TIK ) opersional pendidikan; dan
Pengumpulan dan pengolahan data, serta penyajian informasi dan dokumentasi program kegiatan SPN.

SPN dipimpin oleh Kepala SPN ( Ka SPN ) yang bertanggung jawab kepada Kapolda, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari di bawah kendali Wakapolda.
=============================================
sumber dari mabes polri.
logo tidak sempurna. masih dalam tahap pembenahan

Senin, 11 Juli 2011

OBJEK WISATA TELAGA SUNYI MEMBAHAYAKAN PENGUNJUNG



Purwokerto Warta polisi

siapa yang tidak kenal objek wisata baturraden di kresidenan banyumas purwokerto jawa tengah, objek wisata yang bisa mendatangkan ribu pengunjung
perhari di musim liburan. selain tempatnya pas ditengah jantung jawa tengah dan di tunjang berbagai aspek serta acces menuju lokasi yang hanya berjarak
belasan kilometer dari pusat kota. disini kami tidak memberitakan kelebihan dan ketenaran objek wisata tersebut kami memberitakan sisi buruk dari sistem pengolahan
objek wisata di wilayah ini. semua kita tahu objek wisata di kaki gunung slamet ini sebagian besar di kelola oleh PT. PALAWI yang berkantor pusat di Jl. Warung Buncit Raya No. 4A, Jakarta Selatan, jakarta. kami sudah melakukan peliputan dan menemui beberapa staf PT. PALAWI
Desa Kemutug Lor Baturraden
Banyumas - Jawa Tengah


melalui salah satu staf suvervisor pak Rudi sewaktu ditemui warta polisi membenarkan adanya kelalaian tersebut namun menurut pak yudi hal itu memang disengajakan
memandangkan tempat itu rawan pencurian serta dalam rancangan pembangunan selanjutnya. namun dalam pemantauan kami satpam 24 jam ada di pos penjagaan dan keadaan inprasturuktur lain yang juga terbangkalai.

kami sangat menyayangkan hal ini sengaja dibiarkan oleh pihak pengelola dengan alasan yang tidak masuk akal. ditambah objek wisata telaga sunyi mempunyai kedalaman 3 meter+ dan tebing yang terjal, apabila ada anak kecil yang tergelincir sudah pasti tenggelam. kerna kita tahu tidak semua pengunjung bisa berenang.

Menyikapi hal ini menurut kami pihak pengelola seharusnya memperhatikan semua infrastuktur
yang ada seperti wc dan pagar pengaman yang layak. Sesuai dengan UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1990 (9/1990) TENTANG KEPARIWISATAAN
dalam Pasal 37 dan Pasal 38 dengan tegas mengatakan pelanggaran. Atas kelalaian.
Menurut pemantauan warta polisi pagar pengaman jalan menuju telaga sunyi tidak memenuhi standar kerna terbuat dari bambu yang sudah lapuk serta terkesan asal asalan.

Kamis, 30 Juni 2011

Jenis jenis intelgen dunia

Badan-badan intelejen dunia
CIA
(Central Intelligence Agency)
Asal : United States (amerika)
Berdiri : 18 september 1947
Bosnya sekarang : Porter J. Goss
Keistimewaan :
gagdetnya yang keren-keren atau yang disebut (spy-kits) seperti
- uang sedolar yang bisa menjadi ‘kontainer’ dokumen dan mesin
- mesin pemecah kode bernama Enigma yang disetting untuk memberikan 150.000.000.000.000.000.000 jawaban
- mikrodot kamera yang hanya bisa dibaca di bawah mikroskop
- The black place ato penjara rahasia CIA yang tersebar di beberapa negara (kemungkinan besar di indo ada)



Operasi CIA :
- Penjatuhan presiden pertama indonesia, Bung karno
- Diduga mentengarai pembantaian PKI di indo
- Penyelidikan tentang "senjata pemusnah massal irak" (masih dalam penyelidikan,,, tapi kasian udah banyak korban gara2 perang padahal belum pasti kalau di irak beneran ato gag ada senjata pemusnah massal)

bonus
(saingan berat ama KGB loh,,,)


KGB
(Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti) sebelumnya bernama Tjeska
Asal : Uni soviet (sebelum Rusia)
tanggal berdiri : 13 Maret 1954 (pada tanggal 6 November 1991 di ubah menjadi FSB oleh rusia)
kepala : Yuri Andropov (1967-1981)
Keistimewaan :
- Boris Yeltsin presiden Rusia yang pertama dipilih lewat pemilu adalah bekas agen KGB
- agen-agenya paling banyak dan tersebar luas
- pemilihan agen yang tidak sembarangan
- Loyallitas agen-agenya sangat tinggi
- sangat licin dan paling rahasia
- tingkat kekejaman tinggi
- gaji yang sangat tinggi
- KGB juga berusaha merekrut orang asing sebagai mata-mata khususnya kalangan diplomat dan cendekiawan


Operasi - oprasi :
- KGB menumpas gerakan disiden terorganisasi pada akhir 1970-an
- Operasi KGB beda dengan CIA karena KGB merekrut kaum diplomatik atau petinggi2 negara


MI6
(Secret Intelligence Service, SIS)
Asal : Britania raya (inggris)
Berdiri : 1909 sebagai Biro Dinas Rahasia
Kantor :Vauxhall Cross, London, United Kingdom
Bosnya sekarang : Sir John Scarlett

Keistimewaan :
- Badan intelegen yang paling ditakuti oleh badan intelegen lain
- gagdet - gagdet nya yang keren adalah mobilnya, (maklum perusahaan mobil2 ternama ada di negrinya, sebut aja rolls royce, aston martin dll)
- Penyadapanya kelas tinggi (bayangkan,, kantor pos aja di sadap)
- banyak pengarang2 novel legendaris adalah mantan agen MI6 sebut aja conan doyle pengarang holmes, Somerset Maugham, Graham Greene, Conan Doyle dan Thomas Hardy, bahkan ian flemming pengarang james bond diduga adalah agen MI6 juga
- punya badan sendiri untuk menangani keamanan yaitu MI5, sedangkan MI6 bersifat intelejen
- kepala MI6 hanya berinisial 1 huruf pada nama maupun dokumen yang ditandatanganinya, Commander Mansfield Smith Cumming kepala MI6 dipanggil C dan semua tandatanganya di dokumen C (wah saya curiga jangan2 L yang di death note agen MI6 heheh )
- Kantornya banyak rahasianya "kantor Cumming di Whitehall Court memasang dinding palsu yang dengan rahasia di sebaliknya"


Oprasi -oprasi :
- pencegahan pembunuhan ratu elizabeth I, kelompok makar yang diatur pihak katholik dibongkarnya
- Pada perang dunia 1, MI6 mengirim 2 agenya ke Rusia dan menjadi "double agent" disana namun sebenarnya mereka mengirim informasi dari rusia ke MI6 (wah keren)
- "perang burung" (jangan pikiran yang aneh2 loh ya heheh) perang burung ini adalah salah satu kecerdikan MI6, karena mereka bisa melacak dan menyadap surat, telegram maupun radio, oleh karena itu Jerman menggunakan burung pengantar untuk membawa surat2 rahasia,, ini disadari oleh MI6 dan mereka mengirim pesan - pesan palsu dengan burung dari MI6 untuk berbaur dengan burung dara pengantar pesannya jerman sehingga ini membingungkan jerman, tidak hanya sampai disitu, MI6 burung pemangsa (Falconer) yang terkenal, ditempatkan di pantai selatan dengan burung-burungnya sebagai bagian dari Falcon (Intercopter) Unit. Adalah tugas pemangsa untuk mengganyang setiap merpati pos yang mencurigakan. (wah gan gimana yah ngelatih burung-burung itu)


MOSSAD
(Ha-Mossad le-Modiin ule-Tafkidim Meyuhadim)
Asal : Israel
Berdiri : 13 Desember 1949
Kepala : Meir Dagan

Keistimewaan :
- salah satu dinas intelijen terbaik dan tersukses di dunia
- Agen-agenya ber IQ tinggi,,, bayangkan sebelum ditemukanya pesawat stealth, agen2 MOSSAD sudah bisa mngelabui radar, dengan cara mereka mengirim mata2 untuk mempelajari radar target, setelah mereka mengetahui radar hanya bisa melacak objek terbang, sehingga pesawat bomber mereka terbang sangat rendah dan alhasil tidak terbaca oleh radar, dan terjadilah pemboman yang strategis sekali
- pemilihan agen2 yang sangat ketat (tak heran pegawainya hanya 1.200-an)

Oprasi :
- Mossad bertanggung jawab atas pemindahan warga Yahudi keluar dari Suriah, Iran, dan Ethiopia.
- Diduga Mossad bertanggung jawab atas sejumlah operasi intelijen di dunia, khususnya yang terjadi di seputar konflik Timur Tengah.
- Mossad membunuh pejuang PLO yang terlibat peristiwa September Hitam yang menewaskan sejumlah atlet Israel pada Olimpiade di Munich, Jerman.
- Mossad juga yang menghancurkan kantor PLO di Tunis, Tunisia pada April 1988, dan membunuh salah satu pejabat pentingnya Abu Jihad.
- Pada Maret 1990 agen Mossad kembali beraksi. Kini korbannya ialah ilmuwan Kanada Gerald Bull yang merancang senjata super untuk Irak. Ia dibunuh di apartemennya di Brussel, Belgia. Pembunuhan ini sukses menghentikan proyek pembuatan senjata itu.
- MOSSAD adalah badan intelejen tersukses di dunia namun pernah juga melakukan beberapa kesalahan Yang paling fatal dan memalukan ialah kegagalannya mencegah pembunuhan PM Israel Yitzhak Rabin. Para agennya kecolongan saat warga Yahudi Ortodoks, Yigal Amir membawa senjata dan menembak Rabin. Hal ini memaksa pemerintahan Israel memecat direktur Mossad Shabtai Shavit dan digantikan MayJen Danny Yatom.
- Eli cohen, adalah mata2 MOSSAD yang dianggap pahlawan israel, ia dikirim untuk memata2i syria, Selama dalam penyamaran, ia termasuk salah satu kandidat untuk menempati posisi sebagai wakil Menteri Pertahanan Syria.Israel sangat ingin menghancurkan bunker syria dalam "perang enam hari" tapi tidak tahu dimana posisi bunker, lalu cohen menyaranka agar disekitar bunker ditanam pohon eucalyptus dgn dalih untuk melindungi para prajurit syria dari panas, serta sebagai kamuflase yang sempurna. setelah disetujui ia segera memberikan informasi tersebut ke dinas intelijen Israel. Selama Perang Enam Hari, informasi berharga ini digunakan oleh Angkatan Udara Israel (IAF) yang dengan mudahnya menghancurkan sebagian besar bunker Syria yang terlindung dibalik pepohonan. Pepohonan eucalyptus ini sampai sekarang masih terlihat di dataran tinggi golan dan menjadi saksi bisu sejarah kekalahan Syria.
- Cohen juga mendapat informasi tentang rencana rahasia Syria membuat bunker pertahanan berlapis tiga untuk mengelabui militer Israel yang pasti menyangka hanya ada sebuah saja.
- Menurut keterangan saudara sekaligus temannya sesama agen Mossad, Maurice Cohen, Eli Cohen hanya tinggal tiga langkah lagi menjadi Presiden Syria pada saat terbongkarnya kegiatan mata-mata yang ia lakukan.
- Eli Cohen menjadi Pahlawan Nasional di Israel karena berkat infonya Israel meraih kemenangan telak dalam Perang Enam Hari tahun 1967.
- kisah eli cohen difilmkan dlam film "the imposibble spy"

BIN
(Badan Intelijen Negara)
Asal : Indonesia
Berdiri : tak diketahui
kepala : Kepala BIN periode 2004 - 2009 adalah Mayjen (Purn) Syamsir Siregar yang menggantikan AM Hendropriyono.

Keistimewaan :
-bangga donk indo ada badan intelejen hehe
-BIN sama seperti MI6, BIN yang mengurusi masalah intelejen, Densus 88 yang mengurusi masalah lapangan (tembak - menembak, penyergapan dll)
Oprasi :
- pencarian si amrozi dll sampe noordin,
- kasus GAM
- sampe Munir , masih berlanjut wlpun kontroversial, karena tersangka adalah agen BIN ckckck


FBI
asal : AS
kepala : Direktur Robert Mueller.
Tahun berdiri : 26 Juli 1908 (namanya belum FBI waktu itu pada 1935 baru menjadi FBI)

anggota pertama 30 agen menjadi biro beranggotakan 31.000 karyawan

FBI digagas pada 26 Juli 1908 oleh Jaksa Agung AS waktu itu, Charles Bonaparte
Direktur pertama FBI, yang memimpin selama hampir 50 tahun berikutnya, adalah John Edgar Hoover.
Oprasi besar :
Tahun 1934, FBI menembak mati Dillinger saat keluar dari Teater Biograph di Chicago. Penangkapan Kelly oleh agen-agen FBI yang dijuluki ”G-men” tahun 1933 adalah salah satu prestasi terbesar FBI.
-agen Eliot Ness menangkap gembong mafia paling terkenal Al -capone aka the goodfather
-Menggagalkan upaya penyelundupan NAZI
most wanted for FBI : Ossama bin laden

Keistimewaan :
-satu-satunya lembaga di AS yang mempunyai Lincense to kill, yaitu dia bisa membunuh tanpa kena hukum (oleh karena itu pemilihan FBI sekarang sangat2lah ketat)